Kamis, 09 September 2010

Mesopotamia Kuno

Mitologi Mesopotamia Kuno melingkupi mitologi Sumeria dan Akkadia, yang menjadi akar dari kebudayaan Assyria dan Babilonia. Kata mesopotamia sendiri berasal dari kata yunani yakni mesos artinnya tengah dan potamos artinya sungai

Image

Ada ungkapan yang mengatakan bahwa seperti Mesir yang merupakan berkah dari sungai Nil, demikian pula Mesopotamia adalah berkah dari sungai Tigris dan Eufrat—yang telah berabad-abad mengalir dari daerah lumpur nan luas di dataran tinggi Armenia menuju ke Teluk Persia yang jauh. Peradaban manusia, perlahan tetap pasti, terbentuk di sana.

Penduduk awal di lembah Tigro-Efrat adalah petani. Seperti masyarakat pertanian lain, mereka pemuja "Ibu Dunia", Creatrix, yang dipercaya sebagai pemberi segala sesuatu yang baik. Ia juga berperan sebagai "Pemelihara" dan juga "Perusak" - dewi yang suasana hatinya tercermin oleh fenomena alam yang terjadi.

Bangsa Sumeria, para penggembala nomaden, datang ke lembah-lembah yang subur dan di masa awalnya mereka dipecah menjadi unit-unit suku kecil. Dewa utama mereka adalah dewa langit dan gunung, yang disebut "Bapak Dunia", pencipta yang menyandang guntur palu, yang mengobarkan perang terhadap badai dan musim kemarau, dan memastikan pemuja-pemujanya selalu memperoleh pasokan makanan.

Mesopotamia Kuno dibagi menjadi beberapa negara-negara kota yang independen.Kota-kota di utara berada di wilayah Akkad, sementara di selatan disebut tanah Sumer, atau Shumer. Kaum Akkadia, para pendatang, telah mencapai kekuasaan politik di wilayah di utara dan menduduki daerah yang disebut Uri atau Kiuri, sementara Sumeria dikenal sebagai Kungi.

Kedua bangsa ini memuja banyak dewa, yang uniknya, banyak di antara mereka yang berperan sebagai ‘pelindung’, ‘penjaga’ atau ‘roh’ sebuah kota. Mereka membangun kuil-kuil yang merupakan rumah para dewa, dan mereka percaya dewa-dewa tersebut bersemayam di bagian-bagian kuil. Para dewa berasal dari roh unsur-unsur yang ada di dunia; batu dan pohon, gunung dan gurun, sungai dan lautan, udara, langit, bintang, matahari dan bulan. Roh-roh ini mengontrol alam. Mereka membawa cahaya dan kegelapan, sinar matahari dan badai, musim panas dan musim dingin; mereka ada di dalam badai petir, badai pasir, matahari terbenam, kabut dari rawa-rawa, dan juga dipercaya mengontrol hidup manusia.



sumber : kastilfantasi.com

Tidak ada komentar:

Posting Komentar